Aku melawan Dunia

Hari ini kota Purwokerto di guyur hujan tanpa henti-hentinya. Baik hujan gerimis maupun hujan lebat. Hal inilah yang membuatku sedikit kesal. Pagi ini jam 08.00 aku ada ujian Metodologi Penelitian. Hujan belum juga reda saat aku bersama Faiz temanku berangkat ke kampus untuk ujian. Terpaksa deh kami pinjam payung sama ibu kos. Setelah bersepatu kami pun berangkat. Temanku mengendarai sepeda motor dan aku yang memegang payungnya. Walaupun sudah pae payung tetapi tetap saja pakaian kami basah juga.
Setelah ujian selesai, aku kebingungan pulangnya karena temanku keluar duluan. Aku putuskan untuk pulang hujan-hujanan saja dari pada kelamaan di kampus. Sesampainya di kos aku segera ganti pakaian.
Aku bangun untuk berangkat kerja pada jam dua belas kurang sepuluh menit. Hujan belum juga reda. Aku putuskan untuk meminjam mantel temanku. Ternyata dia juga mau memakai mantelnya. AKu pakai saja payung ibu kos sambil menaiki sepeda.
Walaupun sudah pakai payung, aku tetap saja kebasahan. Aku beberapa kali mau celaka karena agak susah tangan kiri memegang stang sepeda sambil tangan kanan memegang payung. Aku sampai di tempat kerja dalam keadaan basah kuyup. Untungnya si Bos mau meminjamkan pakaiannya.